Perkembangan dunia digital yang serba terhubung satu sama lain memunculkan VPN (Virtual Private Network) sebagai pelindung keamanan digital. Lalu mulai muncul ap aitu VPN?
Bayangkan internet sebagai jalan besar yang ramai, dimana semua orang bisa melihat apa yang anda lakukan. VPN ini membuat semacam terowongan rahasia khusus untuk anda selama beraktivitas di Internet.
Ketika mengaktifkannya, anda akan masuk ke terowongan khusus ini sehingga orang lain di jalan besar yang ramai tidak bisa melihatnya. Hal ini akan membuat identitas anda tidak diketahui orang lain.
Fungsi Utama VPN
Ada tiga fungsi utama tools ini untuk keamanan online anda.
1. Privasi
Layaknya menyimpan dokumen penting, VPN adalah kopernya. Tanpa tools ini, hal-hal pribadi misalnya kata sandi hingga nomor kartu kredit anda bisa dicuri orang lain saat online. Apalagi ketika anda menggunakan Wi-Fi public gratis.
Sehingga Virtual Private Network ini jadi hal wajib yang harus anda aktifkan untuk melindungi info pribadi. Kecuali anda sedang terhubung dengan layanan Wi-Fi yang aman dan cepat seperti Fiberstream.
2. Anonimitas
Setiap jaringan internet memiliki Alamat IP. Layaknya Alamat rumah, IP memberitahu situs web tentang lokasi dan apa yang sedang anda lakukan saat online. Karena hampir semua web menggunakan cookie untuk mengingat informasi. Itulah kenapa jika anda mengunjungi situs web yang sama, mereka langsung tahu itu anda.
Nah, penggunaan VPN ini bertujuan untuk menyembunyikan Alamat IP tersebut. Seperti memakai topeng, situs web yang anda kunjungi tidak akan bisa mengenalinya.
3. Keamanan
Virtual Private Network menggunakan Teknik kriptografi, layaknya sebuah pesan rahasia yang hanya bisa dibaca oleh orang tertentu. Ini bertujuan untuk menjaga koneksi internet dari orang yang seharusnya tidak mengaksesnya.
Jika tools ini mendeteksi ada yang mencurigakan misalnya ingin menyusup ke data sensitif anda. Maka koneksi akan diputuskan.
Layaknya tombol darurat, tools ini bisa menjaga dari kebocoran informasi yang tidak diinginkan. Misalnya karyawan anda ingin mengakses data kantor dari rumah atau tempat lain, maka ini bisa jadi hal yang perlu dilakukan.
Cara Kerja Virtual Private Network
Tools ini membuat terowongan aman antara komputer anda dan server mereka. Hal ini akan membuat data anda seolah-olah datang dari server mereka ketika melakukan aktifitas online. Dengan begitu, penyedia layanan ISP maupun orang yang lain tidak bisa melihat apa yang anda lakukan.
Selain itu VPN akan melakukan proses enkripsi. Mereka mengacak semua data sebelum melalui terowongan tersebut. Jadi ketika ada orang yang ingin mencoba menyadap, mereka akan melihat data yang sudah acak dan tidak bisa dimengerti.
Mengapa Menggunakan Virtual Private Network
Menggunakan tools ini sangat penting, berikut beberapa alasannya;
Akses Internet Publik yang Aman: Tools ini membuat koneksi internet Anda lebih aman saat menggunakan Wi-Fi publik, seperti di cafe atau toko. Ini mencegah hacker mencuri data Anda.
Privasi Penjelajahan: Melindungi riwayat penjelajahan Anda dari penyedia layanan internet atau peramban yang mungkin melacak dan menjual data Anda untuk iklan.
Akses Layanan Streaming Global: Jika Anda bepergian ke luar negeri, ini bisa membantu mengakses layanan streaming yang dibatasi secara geografis dengan mengubah alamat IP Anda.
Melindungi Identitas Anda: Menjaga anonimitas Anda online, melindungi dari pengawasan digital dan memungkinkan Anda untuk berpendapat bebas di media sosial tanpa menggunakan identitas asli Anda.
Cara Menggunakan VPN
Ada dua cara untuk bisa menggunakan Virtual Private Network yang biasanya dilakukan;
1. Penyedia VPN
Bisa menggunakan jasa penyedia di internet untuk di unduh dan instal di device. Biasanya layanan penyedia ini akan menarifkan biaya subscribe per perangkat. Sehingga biaya yang dikenakan bisa saja cukup tinggi.
2. Menggunakan Router Khusus
Cara kedua bisa dengan membeli router khusus yang sudah dilengkapi Virtual Private Network. Keuntungannya, semua perangkat yang terhubung ke jaringan internet melalui router tersebut bisa otomatis dilindungi VPN.
Memilih Penyedia Virtual Private Network yang Tepat
Untuk memilih penyedia layanan yang tepat mungkin akan sedikit rumit. Namun anda bisa mengikuti tips ini sebelum memutuskan untuk menggunakan VPN.
1. Kebijakan Logging
Pilih penyedia yang hampir tidak membuat log aktivitas pengguna atau bahkan tidak sama sekali. Ini penting untuk menjaga privasi data Anda.
2. Update Perangkat Lunak
Cari penyedia VPN yang menggunakan protokol terowongan terbaru, seperti OpenVPN, yang menawarkan keamanan tinggi dan kompatibel dengan berbagai sistem operasi.
3. Batas Bandwith
Setiap layanan VPN punya batasan data. Pilih yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
4. Lokasi Server
Pastikan penyedia layanan yang memiliki server di negara yang Anda butuhkan untuk akses internet private. Lokasi server ini penting untuk kecepatan dan akses.
Itulah kira-kira penjelasan lengkap mengenai VPN, cara kerja hingga bagaimana menggunakannya. Semoga bermanfaat.